“Pengembangan Budaya Organisasi”
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Budaya Organisasi adalah sebuah karakteristik yang dijunjung tinggi oleh organisasi dan menjadi panutan organisasi sebagai pembeda antara satu organisasi dengan organisasi yang lain.
Memiliki budaya organisasi yang unggul sangat penting. Nilai-nilai budaya yang produktif dan dijunjung tinggi oleh anggota organisasi akan membantu efektifitas organisasi.
Unduh materi PPT:
Instagram: SDM Indonesia
Pengertian Budaya Organisasi
Berikut ini dikemukakan beberapa pengertian budaya organisasi menurut beberapa ahli :
- Menurut Hodge, B.J., budaya organisasi merupakan suatu persepsi bersama yang dianut oleh anggota-anggota organisasi yang bersangkutan dan juga meliputi sistem bersama.
- Menurut Uttal, budaya organisasi merupakan sistim dari nilai-nilai yang dipegang bersama tentang apa yang penting serta keyakinan tentang bagaimana dunia berjalan.
- Menurut Wood, Wallace, Zeffane, Schermerhorn, Hunt, Osborn, budaya organisasi adalah sistem yang dipercayai dan nilai yang dikembangkan oleh organisasi dimana hal itu menuntun perilaku dari anggota organisasi itu sendiri.
- Menurut Robbins, budaya organisasi adalah suatu persepsi bersama yang dianut oleh anggota-anggota organisasi itu.
Sumber-Sumber Budaya Organisasi
- Pengaruh umum dari luar yang luas
Mencakup faktor-faktor yang tidak dapat dikendalikan atau hanya sedikit dapat dikendalikan oleh organisasi. - Pengaruh dari nilai-nilai yang ada di masyarakat
Keyakinan-keyakinan dan nilai-nilai yang dominan dari masyarakat luas misalnya kesopansantunan dan kebersihan. - Faktor-faktor yang spesifik dari organisasi
Organisasi selalu berinteraksi dengan lingkungannya. Dalam mengatasi baik masalah eksternal maupun internal organisasi akan mendapatkan penyelesaian-penyelesaian yang berhasil. Keberhasilan mengatasi berbagai masalah tersebut merupakan dasar bagi tumbuhnya budaya organisasi.
Fungsi Budaya Organisasi
Ada beberapa fungsi budaya organisasi, diantaranya:
- Mendorong dan meningkatkan kinerja ekonomi baik dalam jangka pendek dan panjang
- Penentu arah organisasi mana yang boleh dan yang tidak boleh
- Perasaan Identitas dan menambah komitmen organisasi
- Alat pengorganisasian anggota
- Mekanisme kontrol perilaku
- Menguatkan nilai-nilai dalam organisasi
Ciri-ciri Budaya Organisasi
Menurut Robbins, ada 7 ciri-ciri budaya organisasi adalah:
- Inovasi dan pengambilan resiko: Sejauh mana karyawan didukung untuk menjadi inovatif dan mengambil resiko.
- Perhatian terhadap detail: Sejauh mana karyawan diharapkan menunjukkan kecermatan, analisis dan perhatian terhadap detail.
- Orientasi hasil: Sejauh mana manajemen memfokus pada hasil bukannya pada teknik dan proses yang digunakan untuk mencapai hasil tersebut.
- Orientasi orang: Sejauh mana keputusan manajemen memperhitungkan efek pada orang-orang di dalam organisasi itu.
- Orientasi tim: Sejauh mana kegiatan kerja diorganisasikan sekitar tim-tim, ukannya individu.
- Keagresifan: Berkaitan dengan agresivitas karyawan.
- Stabilitas: Organisasi menekankan dipertahankannya budaya organisasi yang sudah baik.
Baca juga: Manajemen Perubahan Dalam Organisasi
Demikian uraian singkat tentang Pengembangan Budaya Organisasi, semoga bermanfaat. Untuk keterangan detail, silakan slide ppt diatas dapat diunduh.
خَيْرُالناسِأَنْفَعُهُمْلِلناسِ
SDMIndonesia.com