“Strategi Proses dan Perencanaan Kapasitas”
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Dalam manajemen operasional, salah satu tugas penting manajer adalah menetapkan proses-proses dalam lingkungan organisasi. Strategi proses merupakan pendekatan organisasi untuk mentransformasi sumber daya yang dimiliki menjadi barang dan jasa.
Tujuan dari strategi proses adalah untuk menemukan jalan dalam memproduksi barang dan jasa yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen dan spesifikasi produk dalam keterbatasan biaya dan keterbatasan manajerial yang lain.
Silahkan diunduh file power point (PDF) berikut ini:
________________________
Power Point (PDF):
________________________
Proses yang dipilih akan memiliki pengaruh jangka panjang pada produksi dan efisiensi, juga pada fleksibilitas biaya, dan kualitas yang dihasilkan.
Dalam memahami materi strategi proses dan perencanaan kapasitas, alangkah baiknya kita memahami terlebih dahulu mengenai pengertian, tujuan, tipe, analisis dan desain proses, serta pemilihan alat dan teknologi dari strategi proses dan perencanaan kapasitas.
Strategi proses atau transformasi adalah pendekatan organisasi untuk mengubah sumber daya menjadi barang dan jasa.
Tujuan strategi proses adalah untuk menemukan suatu cara membuat produk barang dan jasa yang dapat memenuhi persyaratan dari konsumen dan spesifikasi produk yang berada dalam batasan biaya serta konstrain lainnya.
Hasil dari keputusan ini berdampak pada efisiensi produksi jangka panjang, fleksibilitas, dan kualitas produk yang dihasilkan. Oleh karenanya banyak strategi perusahaan ditentukan pada saat keputusan tentang proses ini dilakukan.
Adalah sebuah gambar atau skema yang digunakan untuk menganalisa pergerakan orang atau bahan.
Adalah sebuah diagram alir tetapi dengan waktu ditambahkan pada sumbu horizontal. Diagram ini disebut juga pemetaan proses (process mapping) atau pemetaan fungsi waktu (time-function mapping).
Adalah diagram yang menggunakan simbul, waktu, dan jarak untuk mendapatkan cara uang obyektif dan terstruktur dalam menganalisis dan mencatat aktifitas yang membentuk sebuah proses.
Merupakan teknik analisis proses yang memusatkanm perhatian pada konsumen dan interaksi penyedia layanan dengan konsumennya.
Untuk materi selengkapnya mengenai Strategi Proses dan Perencanaan Kapasitas, silahkan di download ppt pada link diatas.
Baca juga: Strategi Operasi
Demikian semoga bermanfaat, dan salam hormat.
خَيْرُ الناسِ أَنْفَعُهُمْ لِلناسِ
_______________________
SDMIndonesia.com
Explore: Training & Development
Konsultasi, Training, Pelatihan & In-house Training
“Manajemen Operasional: Pemeliharaan dan Keandalan”
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Maintenance (pemeliharaan) adalah semua aktivitas yang berkaitan untuk mempertahankan sistem peralatan dalam kondisi layak bekerja. Sebuah sistem pemeliharaan yang baik akan menghilangkan variabilitas system.
___________________________
Power Point (PDF):
Follow Instagram: SDM Unggul Indonesia Maju
___________________________
Reliability (keandalan) adalah peluang sebuah komponen mesin atau produk akan bekerja secara baik untuk waktu tertentu dibawah kondisi tertentu.
Pemeliharaan terjadwal untuk mempertahankan sebuah sistem pada sebuah tingkat unjuk kerja tertentu dengan menyediakan pemeriksaan sistematis, deteksi, pelayanan, atau pencegahan kegagalan yang akan datang melalui pergantian barang secara periodik
Contoh : pemeriksaan mesin (tune-up), ganti oli setiap n km
Contoh : mengganti part / komponen yang sudah rusak
Baca juga: Pelatihan dan Pengembangan
Bagaimana ulasan selanjutnya? Silahkan download power point pada link diatas.
Demikian uraian singkat tentang Manajemen Operasional: Pemeliharaan dan Keandalan. Semoga bermanfaat dan sukses selalu.
خَيْرُ الناسِ أَنْفَعُهُمْ لِلناسِ
__________________________________
SDMIndonesia.com
Explore: Training & Development
__________________________________
Iklan Ikan segar, Aquascape & Aquarium:
Lokasi menentukan prestasi, merupakan ungkapan yang cukup tepat untuk segala jenis kegiatan, demikian pula untuk kegiatan bisnis di sektor barang maupun jasa.
Salah satu keputusan yang paling penting yang dibuat oleh perusahaan adalah dimana mereka akan menempatkan kegiatan operasional mereka, maka keputusan yang harus diambil selanjutnya oleh manajer operasional adalah strategi lokasi. Lokasi yang strategis adalah wilayah penempatan operasi produksi sebuah perusahaan yang dapat memberikan keuntungan maksimal terhadap perusahaan tersebut, karena tujuan strategi lokasi adalah untuk memaksimalkan keuntungan lokasi bagi perusahaan. Secara lebih lengkapnya mari kita ulas pengertian, faktor-faktor dari strategi lokasi.
Keputusan yang paling penting yang perlu dibuat oleh perusahaan adalah dimana mereka harus menempatkan operasi mereka. Aspek Internasional keputusan ini adalah sebuah indikasi bahwa keputusan lokasi bersifat global. Lokasi sangat mempengaruhi biaya, baik biaya tetap maupun biaya variabel. Lokasi sangat mempengaruhi risiko dan keuntungan perusahaan secara keseluruhan.
Salah satu keputusan yang paling penting yang dibuat oleh perusahaan adalah dimana mereka akan menempatkan kegiatan operasional mereka, maka keputusan yang harus diambil selanjutnya oleh manajer operasional adalah strategi lokasi.
Sejumlah perusahaan di dunia melakukannya mengingat lokasi untuk operasional sangat mempengaruhi biaya, baik biaya tetap maupun biaya variable. Lokasi sangat mempengaruhi resiko dan keuntungan perusahaan secara keseluruhan. Tiga kemungkinan dalam pemilihan lokasi:
Adapun berbagai faktor tersebut diantaranya adalah:
Adapun faktor yang dipertimbangkan :
Faktor yang dipertimbangkan diantaranya:
Faktor yang dipertimbangkannya:
Bagaimana penjelasan selanjutnya? Silahkan unduh ppt pada link di bawah ini:
Demikian semoga bermanfaat, dan salam hormat.
Admin,
SDMIndonesia.com
Konsultasi, Training, Pelatihan & In-house Training
Pada tahun-tahun sekarang sangat sangat penting meningkatkan kualitas dari sebuah produk yang di hasilkan. Tekanan ini banyak datang dari perusahaan -perusahaan besar internasional seperti perusahaan mobil dan computer. Persaingan antar perusahaan tersebut lebih memaksa mereka untuk lebih lagi meningkatkan kualitas produk yang di hasilkan, agar mendapat kepercayaan dari pasar. Untuk memahami materi manajemen kualitas lebih lanjut, mari kita ulas mengenai pengertian, fakor-faktor, macam-macam dari manajemen kualitas.
Kualitas adalah kemampuan suatu produk dalam memenuhi kebutuhan pelanggan.
Beberapa sudut pandang kualitas :
Faktor-faktor yang menentukan kualitas :
Total Quality Management didefinisikan sebagai konsep perbaikan yang dilakukan secara terus menerus, yang melibatkan semua karyawan di setiap level organisasi, untuk mencapai kualitas yang ‘exellent’ dalam semua aspek organisasi melalui proses manajemen (Dipietro,1993;Greg et al,1994).
Manajemen organisasi keseluruhan yang menjadikannya unggul dalam segala aspek produk yang penting bagi pelanggan. Dua hal dalam TQM adalah Perbaikan yang terus menerus dan Pemberdayaan karyawan. Dalam perbaikan terus menerus, setiap proses penyelesaian masalah/ problem solving, dilakukan PDCA (Plan, Do, Chek dan Act). Pemberdayaan karyawan, dilakukan dengan meluaskan pekerjaan sehingga tanggung jawab dan kewenangan dipndahkan ketingkat terendah dalam organisasi.
TQM atau Total Quality Management (manajemen kualitas total) adalah strategi manajemen yang ditujukan untuk menanamkan kesadaran kualitas pada semua proses dalam organisasi. Sesuai dengan definisi dari ISO, TQM adalah suatu pendekatan manajemen untuk suatu organisasi yang terpusat pada kualitas, berdasarkan partisipasi semua anggotanya dan bertujuan untuk kesuksesan jangka panjang melalui kepuasan pelanggan serta memberi keuntungan untuk semua anggota dalam organisasi serta masyarakat.
Bagaimana penjelasan selanjutnya mengenai Manajemen Kualitas?? Silahkan download ppt pada link di bawah ini:
Demikian semoga bermanfaat, dan salam hormat.
Admin,
SDMIndonesia.com
Konsultasi, Training, Pelatihan & In-house Training
Dasar keberadaan organisasi yaitu produk atau jasa yang disajikan kepada masyarakat. Produk yang baik, merupakan kunci keberhasilan. Tapi, strategi produk yang kurang baik, dapat menghancurkan perusahaan. Misalnya: perusahaan fokus ke produk tertentu. Salah satu strategi produk adalah membangun kemampuan tertentu dalam kustomisasi keluarga produk atau jasa yang sudah ada. Strategi produk yang efektif menghubungkan keputusan produk dengan investasi, pangsa pasar, dan siklus hidup produk, dan menggambarkan luasnya lini produk. Tujuan dari keputusan produk yaitu untuk mengembangkan dan menerapkan sebuah strategi produk yang dapat memenuhi permintaan pasar dengan keunggulan bersaing. Fokus dari keuggulan bersaing: pembedaan, biaya rendah, dan atau respon cepat. Dalam memahami lebih lengkapnya materi desain produk dan jasa, kita ulas terlebih dahulu mengenai pengertian, tujuan, sirklus, serta analisis dari desain produk dan jasa.
Pemilihan produk dimaksudkan sebagai proses memilih produk/jasa untuk dapat disajikan kepada pelanggan atau klien.
Contoh:
Product Life Cycle (PLC) yang menggambarkan lahirnya suatu produk baru sampai pada kematian suatu produk yang dikatakan sudah lama. Secara sederhana, konsep ini menyatakan bahwa hampir semua produk baru yang ditawarkan kepada masyarakat akan menjalani suatu siklus kehidupan yang terdiri atas empat tahap dalam periode waktu terbatas. Tiap tahap dalam PLC, membuka kesempatan-kesempatan baru dan menimbulkan masalah-masalah baru bagi manajemen produksi. Bila diketahui kedudukan produk dalam siklus kehidupannya, maka dapat dirumuskan rencana perbaikan desain dan pengembangan produk yang lebih baik.
Ada empat fase hidup produk yaitu:
Setiap fase memiliki strategi yang sesuai atau sejalan dengan perubahan produk yang masuk pada fase siklus hidup produk.
Merupakan urutan produk dari yang tertinggi ke yang terendah akan kontribusi $ mereka pada perusahaan dan juga kontribusi $ tahunan total. Laporan produk berdasarkan nilai membuat manajemen dapat mengevaluasi strategi yang mungkin untuk setiap produk.
Bagaimana materi selengkapnya mengenai Desain Produk dan Jasa?? Silahkan di download ppt pada link di bawah ini:
Demikian semoga bermanfaat, dan salam hormat.
Admin,
SDMIndonesia.com
Konsultasi, Training, Pelatihan & In-house Training
Operasi bisnis seharusnya tidak hanya sebagai tempat untuk menghasilkan barang dan jasa perusahaan, tetapi juga harus memberikan kekuatan kompetitif pada suatu bisnis. Berbicara mengenai pandangan global strategi operasi, maka disini kami membahas ada enam alasan mengapa operasi bisnis domestik beralih ke operasi bisnis Internasional, faktornya antara lain: Mengurangi biaya (upah, pajak, dll), Memperbaiki rantai pasokan, Menghasilkan pelayanan dan produk yang lebih baik, Memahami pasar, Belajar untuk memperbaiki operasi, Mendapatkan dan mempertahankan bakat global. Selanjutnya kami membahas terlebih dahulu mengenai pengertian, keputusan strategi Manajemen Operasi, strategi perusahaan.
Pengertian strategi operasi adalah suatu visi fungsi operasi yang menetapkan keseluruhan arah atau daya dorong untuk pengambilan keputusan. Bertambahnya pengenalan mengenai operasi sangat membantu perusahaan dalam mencapai suautu posisi kompetitif di pasar. Operasi seharusnya tidak hanya sebagai tempat untuk menghasilkan barang dan jasa perusahaan, tetapi juga harus memberikan kekuatan kompetitif pada suatu bisnis.
Berbicara mengenai pandangan global operasi, maka disini kami membahas ada enam alasan mengapa operasi bisnis domestik beralih ke operasi bisnis Internasional, faktornya antara lain:
Strategi operasi merupakan salah satu penjabaran dari strategi bisnis atau korporasi sehingga kategori keputusan dapat diambil secara cepat dan konsisten. Dengan demikian strategi operasi akan memberikan arah untuk mengambil keputusan hubungan antara strategi bisnis/korporasi dan strategi operasi. Keputusan dari strategi MO, antara lain:
Service Strategy adalah strategi yang dilakukan oleh perusahaan jasa dengan penekanan pada proses /pelayanan, meliputi :
Manufacturing Strategy adalah strategi yang dilakukan oleh perusahaan manufaktur, meliputi:
Tertarik untuk mempelajari lebih dalam? Untuk materi selengkapnya mengenai Manajemen Operasi, bisa di download ppt pada link di bawah ini:
Demikian semoga bermanfaat, dan salam hormat.
Admin,
SDMIndonesia.com
Konsultasi, Training, Pelatihan & In-house Training
Tujuannya membangun sebuah rantai pasokan yang memusatkan perhatian untuk memaksimalkan nilai bagi pelanggan. Untuk menyediakan produk yang murah, berkualitas dan cepat, tidak cukup hanya dengan melakukan perbaikan di lingkungan internal perusahaan saja. Dibutuhkan peran serta supplier, perusahaan transportasi dan jaringan distributor. Kesadaran akan adanya produk yang murah, cepat dan berkualitas inilah yang melahirkan konsep baru tahun 1990-an yaitu Supply Chain Management (SCM). Dalam memahami manajemen rantai pasokan, ada baiknya terlebih dahulu kita memahami mengenai pengertian, tujuan serta manfaat dari sebuah manajemen rantai pasokan.
Supply Chain Management (SCM) adalah suatu konsep atau mekanisme untuk meningkatkan produktivitas total perusahaan dalam rantai suplai melalui optimalisasi waktu, lokasi dan aliran kuantitas bahan. Manufakturing, dalam penerapan supply chain management (SCM), perusahaan-perusahaan diharuskan mampu memenuhi kepuasan pelanggan, mengembangkan produk tepat waktu, mengeluarkan biaya yang rendah dalam bidang persediaan dan penyerahan produk, mengelola industri secara cermat dan fleksibel.
Supply Chain adalah jaringan perusahaan-perusahaan yang secara bersama-sama bekerja untuk menciptakan dan menghantarkan suatu produk ke tangan pemakai akhir.
Perusahaan-perusahaan tersebut termasuk supplier, pabrik, distributor, toko atau ritel, serta perusahaan pendukung seperti jasa logistik.
SCM adalah rangkaian pendekatan yang digunakan untuk mengintegrasikan pemasok, produsen, gudang dan toko secara efektif agar persediaan barang dapat diproduksi dan didistribusi pada jumlah yang tepat, ke lokasi yang tepat, dan pada waktu yang tepat sehingga biaya keseluruhan sistem dapat diminimalisir selagi berusaha memuaskan kebutuhan dan layanan (Simchi-Levi, dkk (2004)).
SCM secara fisik dapat mengkonversi bahan baku menjadi produk jadi dan mengantarkannya kepada konsumen akhir. SCM berfungsi sebagai mediasi pasar, yaitu memastikan apa yang dipasok sesuai dengan aspirasi pelanggan.
Melalui pelaksanaan SCM, pemasaran dapat mengidentifikasi produk dengan karakteristik dan atribut yang diharapkan konsumen, sehingga bisa dikomunikasikan kepada perancang produk.
Bagaimana ulasan selanjutnya mengenai Manajemen Rantai Pasokan? Silahkan unduh ppt pada link di bawah ini:
Demikian semoga bermanfaat, dan salam hormat.
Admin,
SDMIndonesia.com
Konsultasi, Training, Pelatihan & In-house Training
Manajemen proyek merupakan sebagai control atau pengendalian proyek. Dalam hal ini, peranan manajemen proyek yaitu dalam mengendalikan keberhasilan proyek di akhir. Tujuan utama dilakukan manajemen proyek adalah untuk mencegah adanya penyimpangan yang berlangsung selama proyek. Dalam memahami materi manajemen proyek, sebaiknya kami akan mengulas terlebih dahulu mengenai pengertian, ciri-ciri, fase fungsi dari manajemen proyek.
Manajemen Proyek adalah penerapan dari pengetahuan, keahlian, alat dan teknik pada suatu aktifitas proyek untuk mendapatkan/ memenuhi kebutuhan dan harapan dari pihak yang terkait dari suatu proyek.
Mekanisme proyek dalam hubungannya dengan pengelolaan, organisasi dan sumberdaya mempunyai ciri-ciri tertentu sebagai berikut:
Manajemen proyek memiliki fungsi yang sangat penting karena manajemen ini akan mengelola kualitas, biaya, keselamatan karyawan, lingkungan, sumber daya sistem informasi serta risiko dari sebuah proyek. Paling tidak ada tiga fungsi utama.
Pertama, berfungsi sebagai perencanaan dalam menjalankan suatu proyek. Agar suatu proyek berjalan secara optimal maka dilakukan perencanaan yang matang. Untuk melakukan hal ini tentunya dibutuhkan perumusan rencana yang siap baik dari administrasi ataupun teknik agar bisa diimplementasikan dengan baik.
Fungsi kedua dari manajemen proyek adalah berguna sebagai system penjadwalan. Hal ini merupakan suatu implementasi dari tahap perencanaan yang di dalamnya terdapat rentang waktu, jadwal serta progress dalam kemajuan proyek tersebut. Proses ini memuat proses monitoring dan updating perkembangan proyek yang dijalankan.
Dalam manajemen proyek penjadwalan merupakan keharusan untuk menjalankan suatu proyek. Dalam proses penjadwalan ini proses monitoring dan updating dilakukan guna melihat keadaan realistis dari pengerjaan proyek tersebut. Metode yang digunakan untuk mengelola hal ini meliputi menggunakan kurva s (hanumm curve), barchart, penjadwalan linear dengan diagram vector, network planning serta waktu dan lamanya durasi pekerjaan.
Bagaimana untuk materi selengkapnya mengenai Manajemen Proyek?? Silahkan unduh ppt pada link di bawah ini:
Demikian semoga bermanfaat, dan salam hormat.
Admin,
SDMIndonesia.com
Konsultasi, Training, Pelatihan & In-house Training
Yang bisa dilakukan oleh manajemen operasi adalah melaksanakan seluruh fungsi dari proses manajemen yaitu planning (perencanaan), organizing (pengorganisasian), pembentukan staff, kepemimpinan serta pengendalian. Orientasi manajer operasi antara lain guna untuk mengarahkan keluaran atau output dalam jumlah, kualitas, harga, waktu dan tempat tertentu sesuai dengan permintaan konsumen. Agar kita mengetahui dan memahami materi ini lebih lanjut, mari kita bahas terlebih dahulu mengenai pengertian, perbedaan dan persamaan perusahaan manufaktur dan perusahaan jasa, dan pembahasan yang lebih detail lagi.
Definisi Manajemen Operasi adalah suatu proses yang secara berkesinambungan dan efektif menggunakan fungsi-fungsi manajemen untuk mengintegrasikan berbagai sumber daya secara efisien dalam rangka mencapai tujuan (Fogarty). Dan definisi lainnya menurut Krajewski, manajemen operasi adalah bagaimana mengatur dan mengmentransformasi kendalikan proses dalam input menjadi output.
Yang bisa dilakukan oleh manajemen operasi adalah melaksanakan seluruh fungsi dari proses manajemen yaitu planning (perencanaan), organizing (pengorganisasian), pembentukan staff, kepemimpinan serta pengendalian. Orientasi manajer operasi antara lain guna untuk mengarahkan keluaran atau output dalam jumlah, kualitas, harga, waktu dan tempat tertentu sesuai dengan permintaan konsumen.
Perusahaan manufaktur mencakup menggabungkan bahan baku, tenaga kerja, dan overhead untuk memproduksi produk baru. Barang yang diproduksi berwujud, di simpan, dan dikirim dari pabrik ke pelanggan. Ekonomi kita telah semakin berorientasi pada perusahaan jasa. Sehingga, manajer harus mampu untuk menelusuri biaya jasa yang diserahkan sama akuratnya dengan mereka menelusuri harga pokok produksi. Rentang atau perbedaan antara perusahaan manufaktur dan jasa dapat ditunjukkan sebagai berikut:
Salah satu tantangan bagi organisasi atau perusahaan dalam pencapaian tujuannya adalah bagaimana memanfaatkan dan mengorganisir sumber daya yang ada pada tingkat operasi yang produktif, atau dengan kata lain dapat memberikan kontribusi nyata pada kegiatan operasi organisasi atau perusahaan tersebut. Konsep siklus produktivitas atau kinerja dapat dibedakan menjadi produktivitas multifaktor dan produktifitas faktor tunggal.
Tertarik mempelajari lebih dalam? Untuk materi selengkapnya mengenai Manajemen Operasi, bisa di download ppt pada link di bawah ini:
Demikian semoga bermanfaat, dan salam hormat.
Admin,
SDMIndonesia.com
Konsultasi, Training, Pelatihan & In-house Training
Tata letak memiliki banyak dampak strategis karena tata letak menentukan daya saing perusahaan dalam hal kapasitas, proses, fleksibelitas, biaya, kualitas lingkungan kerja, kontak dengan pelanggan dan citra perusahaan. Tata letak yang efektif akan dapat menunjang pelaksanaan strategi bisnis yang telah ditetapkan perusahaan apakah diferensiasi, low cost atau respon yang cepat.
Tata letak memiliki banyak dampak strategis karena tata letak menentukan daya saing perusahaan dalam hal kapasitas, proses, fleksibilitas, dan biaya, serta kualitas kerja, kontak pelanggan, dan citra perusahaan. Dalam memahami strategi tata letak, ada baiknya terlebih dahulu kita memahami mengenai pengertian, tipe-tipe, dan tujuan serta pendekatan dari strategi tata letak.
Lay out adalah susunan tata letak fasilitas yang digunakan didalam organisasi. Tata letak adalah suatu keputusan penting yang menentukan efisiensi operasi secara jangka panjang.
Tata letak adalah keputusan mengenai penempatan mesin-mesin pada tempat terbaik (dalam pengaturan produksi), kantor dan meja-meja ( pada pengaturan kantor) atau pusat pelayanan ( dalam pengaturan rumah sakit atau departemen store).
Bagaimana ulasan materi selengkapnya? Silahkan di download ppt pada link di bawah ini:
Demikian semoga bermanfaat, dan salam hormat.
Admin,
SDMIndonesia.com
Konsultasi, Training, Pelatihan & In-house Training
M | T | W | T | F | S | S |
---|---|---|---|---|---|---|
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 |
8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 |
15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 |
22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 |
29 | 30 | 31 |
M | T | W | T | F | S | S |
---|---|---|---|---|---|---|
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 |
8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 |
15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 |
22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 |
29 | 30 | 31 |
MOTTO KAMI:
“Senantiasa bergerak dan berempati untuk menebar manfaat bagi SDM di Indonesia”
PELATIHAN SDM INDONESIA
Website : sdmindonesia.com
Email: sdmindonesia.info@gmail.com
Customer Service: KONTAK
Copyright @ 2021 - SDMIndonesia.com