Yang bisa dilakukan oleh manajemen operasi adalah melaksanakan seluruh fungsi dari proses manajemen yaitu planning (perencanaan), organizing (pengorganisasian), pembentukan staff, kepemimpinan serta pengendalian. Orientasi manajer operasi antara lain guna untuk mengarahkan keluaran atau output dalam jumlah, kualitas, harga, waktu dan tempat tertentu sesuai dengan permintaan konsumen. Agar kita mengetahui dan memahami materi ini lebih lanjut, mari kita bahas terlebih dahulu mengenai pengertian, perbedaan dan persamaan perusahaan manufaktur dan perusahaan jasa, dan pembahasan yang lebih detail lagi.
Definisi Manajemen Operasi adalah suatu proses yang secara berkesinambungan dan efektif menggunakan fungsi-fungsi manajemen untuk mengintegrasikan berbagai sumber daya secara efisien dalam rangka mencapai tujuan (Fogarty). Dan definisi lainnya menurut Krajewski, manajemen operasi adalah bagaimana mengatur dan mengmentransformasi kendalikan proses dalam input menjadi output.
Yang bisa dilakukan oleh manajemen operasi adalah melaksanakan seluruh fungsi dari proses manajemen yaitu planning (perencanaan), organizing (pengorganisasian), pembentukan staff, kepemimpinan serta pengendalian. Orientasi manajer operasi antara lain guna untuk mengarahkan keluaran atau output dalam jumlah, kualitas, harga, waktu dan tempat tertentu sesuai dengan permintaan konsumen.
Perusahaan manufaktur mencakup menggabungkan bahan baku, tenaga kerja, dan overhead untuk memproduksi produk baru. Barang yang diproduksi berwujud, di simpan, dan dikirim dari pabrik ke pelanggan. Ekonomi kita telah semakin berorientasi pada perusahaan jasa. Sehingga, manajer harus mampu untuk menelusuri biaya jasa yang diserahkan sama akuratnya dengan mereka menelusuri harga pokok produksi. Rentang atau perbedaan antara perusahaan manufaktur dan jasa dapat ditunjukkan sebagai berikut:
Salah satu tantangan bagi organisasi atau perusahaan dalam pencapaian tujuannya adalah bagaimana memanfaatkan dan mengorganisir sumber daya yang ada pada tingkat operasi yang produktif, atau dengan kata lain dapat memberikan kontribusi nyata pada kegiatan operasi organisasi atau perusahaan tersebut. Konsep siklus produktivitas atau kinerja dapat dibedakan menjadi produktivitas multifaktor dan produktifitas faktor tunggal.
Tertarik mempelajari lebih dalam? Untuk materi selengkapnya mengenai Manajemen Operasi, bisa di download ppt pada link di bawah ini:
Demikian semoga bermanfaat, dan salam hormat.
Admin,
SDMIndonesia.com
Konsultasi, Training, Pelatihan & In-house Training
M | T | W | T | F | S | S |
---|---|---|---|---|---|---|
1 | 2 | 3 | ||||
4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 |
11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 |
18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 |
25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 |
M | T | W | T | F | S | S |
---|---|---|---|---|---|---|
1 | 2 | 3 | ||||
4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 |
11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 |
18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 |
25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 |
MOTTO KAMI:
“Senantiasa bergerak dan berempati untuk menebar manfaat bagi SDM di Indonesia”
PELATIHAN SDM INDONESIA
Website : sdmindonesia.com
Email: sdmindonesia.info@gmail.com
Customer Service: KONTAK
Copyright @ 2021 - SDMIndonesia.com